SMAP-DB, Sesuai edaran Bupati terkait Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di Sekolah, maka sekolah-sekolah di Kabupaten Sukabumi khususnya sudah mulai melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dengan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas yang dipadukan dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau Dalam Jaringan (Daring). Atas dasar tersebut SMA Plus Damar Bangsa pun melaksanakan dua model pembelajaran tersebut, yaitu melaksakan PTM Terbatas dengan protokol kesehatan yang ketat dan mode Daring melalui aplikasi GoogleClassroom karena setiap harinya hanya 50% dari jumlah siswa yang hadir ke sekolah maka yang belajar dirumah diberikan materi atau tugas melalui aplikasi tersebut.
Pada hari Rabu, 18 Agustus 2021 Satgas Covid-19 Kecamatan Parungkuda berkesempatan mengunjungi SMA Plus Damar Bangsa dalam rangka Monitoring dan Sosialisasi Kesiapan Sekolah dalam melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas. Camat Parungkuda, Bpk H. Amir Hamzah, S.sos beserta jajaran yang didampingi oleh Kapolsek Parungkuda disambut baik oleh Kepala SMA Plus Damar Bangsa Ibu Kania Aprianti, S.E., M.Pd. beserta jajaran dan Satgas Covid-19 Yayasan Damar Bangsa.
Dalam kunjungannya Bpk H. Amir Hamzah, S.sos menuturkan akan pentingnya protokol kesehatan pada masa pandemi ini, tetap memakai masker, selalu mencuci tangan dan tetap menjaga jarak. itu adalah salah satu ikhtiar kita dalam menghadapi wabah ini. Selanjutnya Bapak Camat beserta Satgas Covid-19 Kecamatan Parungkuda mengecek seluruh sarana yang ada di SMA Plus Damar Bangsa.
Alhasil Satgas Covid-19 Kecamatan Parungkuda mengapresiasi Satgas Covid-19 Yayasan Damar Bangsa atas kesiapan SMA Plus Damar Bangsa dalam melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas, dengan satu catatan dari Bapak Camat Parungkuda agar selalu menghimbau peserta didik dan warga sekolah untuk tetap menjaga jarak. Imbuhnya..
